Beberapa puluh meter kemudian, buruh dari kawasan Tanjung Uncang juga masuk barisan parade. Mereka adalah buruh dari berbagai galangan kapal di kawasan itu. Kelompok-kelompok buruh juga menanti barisan parade. Mereka memilih menunggu di rute yang akan dilewati parade.
Sebab, arus lalu lintas terlalu padat sehingga mereka tidak bisa bergerak ke arah parade. Sementara itu dalam barisan parade, sebagian besar buruh akhirnya berjalan kaki. Mereka memarkir sepeda motor di berbagai titik. Hanya barisan pelopor parade yang mengendarai sepeda motor.
0 Response to "Parade Buruh Menolak kenaikan Harga BBM"
Posting Komentar